Minggu, 20 Januari 2013

Benda Langit


Berikut ini adalah macam-macam dan penjelasan singkat benda langit yang namanya sering kita dengar sehari-hari.
  • Meteor
Meteor adalah benda ruang angkasa yang masuk kedalam atmosfer bumi karena tertarik oleh gravitasi bumi dengan kecepatan tinggi dan berpijar karena gesekan dengan atmosfer yang menyebabkan benda tersebut terbakar. Meteor biasanya dapat kita lihat pada malam hari meskipun sebenarnya tidak hanya pada malam hari saja ia masuk kedalam atmosfer bumi. Sebagian orang menyebut fenomena ini adalah bintang jatuh.
  • Meteorit
Meteorit adalah benda-benda ruang angkasa yang bergerak dengan kecepatan tinggi yang jumlahnya tak terhitung. Meteorit memiliki berbagai bentuk, kandungan pembentuknya, massa, warna, sifat dan kepadatannya.
  • Komet
Komet adalah benda ruang angkasa yang memiliki orbit mengelilingi matahari seperti halnya planet, akan tetapi ia memiliki orbit tersendiri yaitu membentuk orbit lonjong. Ketika komet berada pada lintasan orbit yang posisinya mendekati matahari, ia akan memiliki ekor gas debu yang sangat panjang dan bercahaya dan ekornya selalu mengarah menjauhi matahari. Komet yang paling terkenal yang pada suatu waktu dapat terlihat dari bumi dengan mata telanjang adalah komet Hally.
  • Satelit
Satelit adalah benda ruang angkasa yang mengelilingi planet. Bersama dengan planet yang ia kelilingi ia juga ikut berevolusi mengelilingi matahari. Bumi kita memiliki satu satelit alam yang kita namakan bulan, disamping satelit-satelit lain buatan manusia yang berfungsi untuk alat komunikasi, riset dan lain-lain.
  • Bintang
Bintang adalah benda ruang angkasa yang jumlahnya tak terhitung dan memancarkan cahaya sendiri atau ia merupakan sumber cahaya, seperti halnya matahari. Bintang sendiri merupakan pusat dari tata surya yang dikelilingi oleh planet-planetnya. Bintang dalam jagat raya ini yang terdekat dengan kita adalah matahari yang berjarak sekitar 150 juta kilometer dari bumi. Sedangkan bintang bintang yang lain jaraknya sangat jauh hingga biasanya dihitung dalam satuan *tahun cahaya* sehingga apabila kita lihat dari bumi terlihat sangat kecil.
  • Planet
Planet adalah benda ruang angkasa yang mengelilingi bintang, seperti halnya bumi yang mengelilingi matahari. Planet tidak bercahaya, akan tetapi ia dapat memantulkan cahaya yang ia terima dari bintang yang menjadi pusat tata suryanya. Dalam tata surya kita, ada 9 planet yang masing-masing bernama Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan satu planet lagi yang saat ini sudah tidak diakui karena suatu hal oleh dunia yaitu planet Pluto.

SUSUNAN TATA SURYA

SUSUNAN TATA SURYA

Gambar Susunan Tata Surya



Gambar Merkurius
1. MERKURIUS

Merkurius adalah planet terkecil di dalam tata surya dan juga yang terdekat dengan Matahari dengan kala revolusi 88 hari. Kecerahan planet ini berkisar di antara -2 sampai 5,5 dalam magnitudo tampak namun tidak mudah terlihat karena sudut pandangnya dengan matahari kecil (dengan rentangan paling jauh sebesar 28,3 derajat. Merkurius hanya bisa terlihat pada saat subuh atau maghrib. Tidak begitu banyak yang diketahui tentang Merkurius karena hanya satu pesawat antariksa yang pernah mendekatinya yaitu Mariner 10 pada tahun 1974 sampai 1975. Mariner 10 hanya berhasil memetakan sekitar 40 sampai 45 persen dari permukaan planet.
Mirip dengan Bulan, Merkurius mempunyai banyak kawah dan juga tidak mempunyai satelit alami serta atmosfir. Merkurius mempunyai inti besi yang menciptakan sebuah medan magnet dengan kekuatan 0.1% dari kekuatan medan magnet bumi. Suhu permukaan dari Merkurius berkisar antara 90 sampai 700 Kelvin (-180 sampai 430 derajat Celcius).


Gambar Venus
2. VENUS

Venus atau Bintang Kejora adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah Merkurius. Planet ini memiliki radius 6.052 km dan mengelilingi matahari dalam waktu 225 hari. Atmosfer Venus mengandung 97% karbondioksida (CO2) dan 3% nitrogen, sehingga hampir tidak mungkin terdapat kehidupan.
Arah rotasi Venus berlawanan dengan arah rotasi planet-planet lain. Selain itu, jangka waktu rotasi Venus lebih lama daripada jangka waktu revolusinya dalam mengelilingi matahari.
Kandungan atmosfernya yang pekat dengan CO2 menyebabkan suhu permukaannya sangat tinggi akibat efek rumah kaca. Atmosfer Venus tebal dan selalu diselubungi oleh awan. Pakar astrobiologi berspekulasi bahwa pada lapisan awan Venus termobakteri tertentu masih dapat melangsungkan kehidupan.


Gambar Bumi
3. BUMI

Bumi adalah planet ketiga dari delapan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya mencapai 4,6 miliar tahun. Jarak antara Bumi dengan matahari adalah 149.6 juta kilometer atau 1 AU (Inggris: astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraviolet dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer dan Eksosfer.
Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar ultraungu. Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70 °C hingga 55 °C bergantung pada iklim setempat. Sehari dibagi menjadi 24 jam dan setahun di bumi sama dengan 365,2425 hari. Bumi mempunyai massa seberat 59.760 miliar ton, dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar 5.500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain.
Bumi memiliki diameter sepanjang 12.756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N kg-1 dijadikan unit ukuran gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai 1 satelit alami yaitu Bulan. 70,8% permukaan bumi diliputi air. Udara Bumi terdiri dari 78% nitrogen, 21% oksigen dan 1% uap air, karbondioksida dan gas lain.
Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam bumi yang terdiri dari besi nikel beku setebal 1.370 kilometer dengan suhu 4.500 °C, diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal 2.100 kilometer, lalu diselimuti pula oleh mantel silika setebal 2.800 kilometer membentuk 83% isi bumi dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak bumi setebal kurang lebih 85 kilometer.
Kerak bumi lebih tipis di dasar laut yaitu sekitar 5 kilometer. Kerak bumi terbagi kepada beberapa bagian dan bergerak melalui pergerakan tektonik lempeng (teori Continental Drift) yang menghasilkan gempa bumi.
Titik tertinggi di permukaan bumi adalah gunung Everest setinggi 8.848 meter dan titik terdalam adalah palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924 meter. Danau terdalam adalah Danau Baikal dengan kedalaman 1.637 meter, sedangkan danau terbesar adalah Laut Kaspia dengan luas 394.299 km2.


Gambar Mars
4. MARS

Mars adalah planet terdekat keempat dari Matahari. Namanya diambil dari dewa perang Romawi, Mars. Planet ini sering dijuluki sebagai "planet merah" karena tampak dari jauh berwarna kemerah-kemerahan. Ini disebabkan oleh keberadaan besi(III) oksida di permukaan planet Mars.Mars adalah planet bebatuan dengan atmosfer yang tipis. Di permukaan Mars terdapat kawah, gunung berapi, lembah, gurun, dan lapisan es. Periode rotasi dan siklus musim Mars mirip dengan Bumi. Di Mars berdiri Olympus Mons, gunung tertinggi di Tata Surya, dan Valles Marineris, lembah terbesar di Tata Surya. Selain itu, di belahan utara terdapat cekungan Borealis yang meliputi 40% permukaan Mars. Suhu udara yang cukup rendah dan tekanan udara yang rendah, ditambah dengan komposisi udara yang sebagian besar karbondioksida. Planet ini memiliki 2 buah satelit, yaitu Phobos dan Deimos. Planet ini mengorbit selama 687 hari dalam mengelilingi matahari. Planet ini juga berotasi. Kala rotasinya 25,62 jam.


Gambar Yupiter
5. YUPITER

Yupiter atau Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Jarak rata-rata antara Yupiter dan Matahari adalah 778,3 juta km. Jupiter adalah planet terbesar dan terberat dengan diameter 14.980 km dan memiliki massa 318 kali massa bumi. Periode rotasi planet ini adalah 9,8 jam, sedangkan periode revolusi adalah 11,86 tahun. Di permukaan planet ini terdapat bintik merah raksasa. Atmosfer Yupiter mengandung hidrogen (H), helium (He), metana (CH4) dan amonia (NH3). Lapisan atas atmosfer Yupiter terdiri dari 88 - 92% hidrogen dan 8 - 12% helium. Suhu di permukaan planet ini berkisar dari -140oC sampai dengan 21oC. Seperti planet lain, Yupiter tersusun atas unsur besi dan unsur berat lainnya. Jupiter memiliki 63 satelit, di antaranya Io, Europa, Ganymede, Callisto (Galilean moons).
Yupiter memiliki cincin yang sangat tipis ,berwarna hampir sama dengan atmosfernya dan sedikit memantulkan cahaya matahari. Cincin Yupiter terbentuk atas materi yang gelap kemerah-merahan. Materi pembentuknya bukanlah dari es seperti Saturnus melainkan ialah batuan dan pecahan-pecahan debu. Setelah diteliti, cincin Yupiter merupakan hasil dari gagal terbentuknya satelit Yupiter.


Gambar Saturnus
6. SATURNUS

Saturnus adalah sebuah planet di tata surya yang dikenal juga sebagai planet bercincin, dan merupakan planet terbesar kedua di tata surya setelah Jupiter. Jarak Saturnus sangat jauh dari Matahari, karena itulah Saturnus tampak tidak terlalu jelas dari Bumi. Saturnus berevolusi dalam waktu 29,46 tahun. Setiap 378 hari, Bumi, Saturnus dan Matahari akan berada dalam satu garis lurus. Selain berevolusi, Saturnus juga berotasi dalam waktu yang sangat singkat, yaitu 10 jam 14 menit.
Saturnus memiliki kerapatan yang rendah karena sebagian besar zat penyusunnya berupa gas dan cairan. Inti Saturnus diperkirakan terdiri dari batuan padat dengan atmosfer tersusun atas gas amonia dan metana, hal ini tidak memungkinkan adanya kehidupan di Saturnus.
Cincin Saturnus sangat unik, terdiri beribu-ribu cincin yang mengelilingi planet ini. Bahan pembentuk cincin ini masih belum diketahui. Para ilmuwan berpendapat, cincin itu tidak mungkin terbuat dari lempengan padat karena akan hancur oleh gaya sentrifugal. Namun, tidak mungkin juga terbuat dari zat cair karena gaya sentrifugal akan mengakibatkan timbulnya gelombang. Jadi, sejauh ini, diperkirakan yang paling mungkin membentuk cincin-cincin itu adalah bongkahan-bongkahan es meteorit.
Hingga 2006, Saturnus diketahui memiliki 56 buah satelit alami. Tujuh di antaranya cukup masif untuk dapat runtuh berbentuk bola di bawah gaya gravitasinya sendiri. Mereka adalah Mimas, Enceladus, Tethys, Dione, Rhea, Titan (Satelit terbesar dengan ukuran lebih besar dari planet Merkurius) dan Iapetus.


Gambar Uranus
7. URANUS

Uranus adalah planet ketujuh dari Matahari dan planet yang terbesar ketiga dan terberat keempat dalam Tata Surya. Ia dinamai dari nama dewa langit Yunani kuno Uranus ayah dari Kronos (Saturnus) dan kakek dari Zeus (Jupiter). Meskipun Uranus terlihat dengan mata telanjang seperti lima planet klasik, ia tidak pernah dikenali sebagai planet oleh pengamat dahulu kala karena redupnya dan orbitnya yang lambat. Uranus juga merupakan planet pertama yang ditemukan dengan menggunakan teleskop. Atmosfer Uranus, yang sama dengan Jupiter dan Saturnus karena terutama terdiri dari hidrogen dan helium, mengandung banyak "es" seperti air, amonia dan metana, bersama dengan jejak hidrokarbon. Atmosfernya itu adalah atmofer yang terdingin dalam Tata Surya, dengan suhu terendah 49 K (−224 °C). Atmosfer planet itu punya struktur awan berlapis-lapis dan kompleks dan dianggap bahwa awan terendah terdiri atas air dan lapisan awan teratas diperkirakan terdiri dari metana.
Uranus memiliki 27 satelit alam yang telah diketahui. Lima satelit utamanya adalah Miranda, Ariel, Umbriel, Titania dan Oberon. Sistem satelit Uranian adalah yang paling kurang masif di antara raksasa gas; memang, massa gabungan kelima satelit utamanya itupun hanya kurang dari setengah massa Triton. Satelit yang terbesar, Titania, radiusnya hanya 788,9 km, atau kurang dari setengah jari-jari Bulan, tetapi sedikit lebih besar daripada Rhea, satelit kedua terbesar Saturnus, menjadikan Titania satelit berukuran terbesar kedelapan dalam Tata Surya. Satelit itu memiliki albedo yang relatif rendah; berkisar dari 0,20 untuk Umbriel hingga 0,35 untuk Ariel (dalam cahaya hijau). Satelit itu merupakan kumpulan es-batu yang kira-kira terdiri lima puluh persen es dan lima puluh persen batu. Es itu mungkin termasuk amonia dan karbon dioksida. Di antara satelit-satelit itu, Ariel nampak memiliki pemukaan termuda dengan kawah tabrakan paling sedikit, sedangkan Umbriel nampaknya yang tertua. Miranda memiliki ngarai patahan sedalam 20 kilometer, lapisan-lapisan berpetak dan variasi yang kacau dalam umur dan fitur permukaan. Aktivitas geologis Miranda di masa lalu dipercaya didorong oleh pemanasan pasang-surut pada suatu ketika saat orbitnya lebih eksentrik daripada sekarang, mungkin hasil dari resonansi orbital dengan Umbriel yang dulu ada.

Gambar Neptunus
8. NEPTUNUS
Neptunus merupakan planet terjauh (kedelapan) jika ditinjau dari Matahari. Planet yang dinamai dari dewa lautan Romawi ini merupakan planet terbesar keempat berdasarkan diameter (49.530 km) dan terbesar ketiga berdasarkan massa. Massa Neptunus tercatat 17 kali lebih besar daripada Bumi, dan sedikit lebih besar daripada Uranus. Neptunus mengorbit Matahari pada jarak 30,1 SA atau sekitar 4.450 juta km. Periode rotasi planet ini adalah 16,1 jam, sedangkan periode revolusinya adalah 164,8 tahun. Simbol astronomisnya adalah ♆, yang merupakan trident dewa Neptunus. Planet yang ditemukan pada tanggal 23 September 1846. Atmosfer Neptunus mengandung hidrogen, helium, hidrokarbon, kemungkinan nitrogen, dan kandungan "es" yang besar seperti es air, amonia, dan metana.
Neptunus diketahui memiliki 13 satelit, Satelit terbesar terdiri dari 99,5 persen massa di orbit sekitar Neptunus dan satu-satunya yang berbentuk sferoid adalah Triton, ditemukan oleh William Lassell 17 hari setelah penemuan Neptunus. Tidak seperti satelit planet besar lain di Tata Surya, Triton memiliki orbit menghulu, yang menandakan bahwa Triton terjebak oleh gravitasi Neptunus, bukannya terbentuk di tempat; Triton diduga pernah menjadi planet kerdil di sabuk Kuiper. Triton sangat dekat dengan Neptunus sehingga terjebak dalam rotasi sinkronisnya, dan secara perlahan bergerak spiral ke dalam akibat akselerasi pasang dan akan terbelah dalam kurun 3,6 miliar tahun ketika Triton mencapai batas Roche. Pada tahun 1989, Triton merupakan benda terdingin yang pernah diukur di tata surya,[110] dengan perkiraan suhu sekitar −235 °C (38 K).
Satelit kedua Neptunus (menurut urutan penemuannya), yaitu satelit ireguler Nereid, memiliki salah satu orbit paling eksentrik di antara semua satelit di tata surya. Eksentrisitas sebesar 0,7512 memberikannya apoapsis tujuh kali lebih panjang daripada periapsisnya dari Neptunus. Sejak Juli hingga September 1989, Voyager 2 menemukan enam satelit Neptunus baru. Dari enam satelit tersebut, Proteus yang berbentuk ireguler terkenal sebagai benda padat besar yang tidak tertarik menjadi bentuk sferoid akibat gravitasinya sendiri. Meski merupakan satelit terbesar kedua Neptunus, massa Proteus hanya 0,25% dari massa Triton. Orbit empat satelit terdalam Neptunus—Naiad, Thalassa, Despina dan Galatea—sangat dekat dengan cincin Neptunus. Satelit terjauh selanjutnya, Larissa, ditemukan pada 1981 ketika satelit ini mengokultasi sebuah bintang. Okultasi ini terjadi pada busur cincin, namun ketika Voyager 2 mengamati Neptunus pada tahun 1989, okultasi ini dinyatakan terjadi akibat satelitnya.

Resep Resep Makanan :)

 

  

Bahan Untuk Mengolah Resep Cireng

  • ½ sendok teh merica bubuk
  • 1 sendok teh garam
  • 1 siung bawang putih, diparut
  • 1 batang daun bawang, diiris halus
  • 1 sendok makan tepung terigu
  • 30 gram kedelai putih, direndam hingga lunak, tiriskan
  • 75 ml air
  • 100 gram tepung kanji
  • Minyak goreng secukupnya

Cara Mengolah/Membuat Resep Cireng

  1. Pertama-tama, campur tepung kanji dan terigu dengan merica, garam, dan air, kemudian aduk hingga rata.
  2. Masukkan bahan-bahan lainnya ke dalam adonan, lalu aduk rata.
  3. Panaskan minyak goreng.
  4. Ambil adonan sesendok demi sesendok, goreng Cireng hingga menjadi kering dan berubah warna menjadi kuning. Angkat lalu tiriskan.
  5. Sajikan hangat.







Bahan Membuat Keripik Talas:
  • 1 sendok teh kapur sirih
  • 1 kilogram talas
  • 2 liter air
  • Minyak goreng secukupnya
  • Garam dapur secukupnya

Cara Membuat Keripik Talas:
  1. Pertama-tama, siapkan talas, kupas kulit talas lalu cuci bersih, iris tipis memanjang (seperti stik).
  2. Jemur talas yang telah diiris tadi dibawah terik matahari selama 2 jam supaya kandungan getahnya hilang.
  3. Campur kapur sirih, garam, dan air sehingga menjadi larutan, lalu rendamlah talas yang sudah diiris dan dijemur sebelumnya.
  4. Panaskan minyak goreng dengan suhu sedang, goreng talas hingga kering dan matang. Angkat kemudian tiriskan.
    Bahan Membuat Getuk:
  5. ½ sendok teh garam
  6. ½ kg singkong
  7. ½ buah kelapa, parut kemudian dikukus
  8. 150 gram gula pasir atau gula merah
  9. Pewarna makanan secukupnya
  10. Air untuk mengukus secukupnya

Cara Membuat Getuk:
  1. Pertaa-tama, kupas kulit singkong lalu cuci hingga bersih, potong-potong sekitar 5 cm.
  2. Rebus singkong hingga matang. Angin-anginkan dengan kipas atau kipas angin hingga uapnya telah hilang.
  3. Campur singkong dengan sedikit garam dan gula kemudian hancurkan hingga lumat.
  4. Beri pewarna makanan bila Anda suka.
  5. Sajikan.
    Bahan Membuat Bolu Gulung:
  6. ½ sendok teh soda kue atau baking powder
  7. 1 sendok teh madu
  8. 1 sendok teh susu kental manis
  9. 2 butir putih telur ayam
  10. 7 butir kuning telur ayam
  11. 40 gram tepung terigu
  12. 50 gram gula pasir
  13. 50 gram margarin, cairkan
  14. Selai (opsional pengganti buttercream)

Bahan Membuat Buttercream:
  • ½ butir kuning telur ayam
  • 100 gram gula halus
  • 100 gram margarin
  • Essence rasa moka, coklat, atau matcha (teh hijau) (opsional)

Cara Membuat Buttercream:
  1. Pertama-tama, campurkan seluruh bahan untuk membuat buttercream lalu kocok hingga mengembang dan berwarna putih seperti krim.
  2. Masukkan essence moka, bubuk matcha (teh hijau), atau coklat bila Anda suka.

Cara Membuat Bolu Gulung:
  1. Pertama-tama, pecahkan telur kemudian pisahkan antara putih telur dengan kuning telur.
  2. Kocok gula pasir bersama dengan telur menggunakan handmixer hingga adonan benar-benar mengembang.
  3. Masukkan madu dan susu lalu aduk rata.
  4. Campurkan tepung terigu yang sudah diayak dengan soda kue lalu masukkan ke dalam adonan.
  5. Aduk campuran tepung terigu dan kocokan telur dengan menggunakan spatula kayu atau sendok besar.
  6. Masukkan margarin cair lalu aduk sedikit.
  7. Olesi loyang dangkal dengan margarin dan taburi dengan tepung terigu, lalu tuang adonan di atas loyang tersebut.
  8. Panggang di dalam oven dengan suhu 220 °C selama 10 menit. Jangan memanggang hingga benar-benar kering.
  9. Angkat dari dalam oven lalu keluarkan Bolu Gulung dari loyang dangkal dengan menggunakan alas kertas roti.
  10. Segera olesi dengan buttercream atau selai, atau bisa juga dengan menunggu Bolu Gulung hingga menjadi dingin sebelum diolesi dengan buttercream atau selai agar buttercream atau selai tidak meleleh.
  11. Gulung dengan perlahan agar tidak patah.
  12. Sajikan.

Bahan Membuat Kacang Telur:
  • ¼ sendok teh ketumbar bubuk, sangrai
  • 1 butir telur ayam
  • 1 sendok makan gula pasir
  • 2 sendok teh garam
  • 2 butir kemiri, sangrai dan haluskan
  • 3 butir kuning telur ayam
  • 10 siung bawang putih, haluskan
  • 85 gram tepung maizena
  • 200 ml santan kental
  • 200 ml air
  • 350 gram tepung kanji
  • 400 gram kacang tanah kupas
  • 750 ml minyak goreng

Cara Membuat Kacang Telur:
  1. Pertama-tama, sangrai kacang tanah sampai matang, angkat kemudian dinginkan.
  2. Campur kacang tanah yang telah disangrai dengan garam, kemiri, gula pasir, ketumbar, dan bawang putih, lalu aduk rata.
  3. Tambahkan 1 butir telur ayam dan 3 butir kuning telur ayam, kemudian aduk sampai rata.
  4. Tuang santan kental ke dalam adonan, aduk hingga campuran adonan tecampur merata.
  5. Masukkan tepung kanji dan tepung maizena, aduk sampai tercampur merata.
  6. Pisahkan kacang tanah yang telah terbalut dengan tepung agar tidak menggumpal.
  7. Goreng kacang hingga warnanya berubah menjadi kecoklatan dan matang. Angkat, dan tiriskan.
  8. Sajikan Kacang Telur selagi hangat.

Bahan Membuat Donat Kentang:


  • ½ sendok teh garam
  • 1 bungkus atau 11 gram ragi instan
  • 4 butir kuning telur
  • 50 gram susu bubuk fullcream
  • 75 gram mentega
  • 100 ml air dingin
  • 100 gram gula halus
  • 250 gram kentang, dikukus, haluskan lalu dinginkan
  • 500 gram tepung terigu protein tinggi
  • Gula donat khusus (bahan pelengkap)
  • Cokelat cair atau leleh (bahan pelengkap)

Cara Membuat Donat Kentang:



  1. Pertama-tama, campur menjadi satu gula, susu bubuk, ragi instan, dan tepung terigu lalu aduk rata.
  2. Masukkan kentang yang telah dihaluskan lalu aduk rata.
  3. Tambahkan air dingin dan kuning telur ayam, uleni hingga merata dan setengah kalis (tidak lengket di telapak tangan).
  4. Tambahkan garam dan mentega, uleni kembali adonan hingga menjadi kalis lentur/elastis. Diamkan selama 15 menit.
  5. Bagi adonan menjadi 12 buah, kemudian bulatkan. Diamkan selama 20 menit hingga mengembang.
  6. Lubangi bagian tengah adonan Donat Kentang tersebut dengan menggunakan 2 jari telunjuk.
  7. Panaskan minyak, goreng Donat dengan menggunakan api ukuran sedang sampai Donat berubah warna menjadi kuning keemasan.
  8. Angkat, lalu tiriskan.
  9. Bila ingin disajikan lebih nikmat lagi, taburi Donat Kentang dengan gula khusus Donat atau bisa dihias dengan coklat leleh.

Bahan Membuat Onde-Onde Ketawa:
  • 1 butir telur ayam
  • 2 sendok makan minyak sayur
  • 100 ml air
  • 100 gram keju cheddar, diparut
  • 100 gram biji wijen
  • 175 gram gula pasir
  • Minyak goreng secukupnya

Ayak Menjadi Satu Bahan-Bahan Berikut:
  • ¼ sendok teh soda kue
  • ½ sendok teh baking powder
  • 300 gram tepung terigu protein sedang

Cara Membuat Onde-Onde Ketawa:
  1. Pertama-tama, larutkan gula dan air lalu didihkan, kemudian dinginkan.
  2. Kocok telur dan minyak menjadi satu dan rata, masukkan larutan gula (sirup gula) yang telah dibuat sebelumnya sedikit demi sedikit sambil dikocok rata.
  3. Tambahkan campuran ayakan tepung terigu, kemudian aduk rata.
  4. Tambahkan keju cheddar parut, aduk rata kembali.
  5. Bentuk adonan menyerupai bola-bola atau bulatan dengan ukuran sebesar bakso.
  6. Celupkan ke dalam air, gulingkan di atas wijen agar wijen menempel dan terbalut merata.
  7. Panaskan minyak, gunting Onde-Onde kemudian goreng hingga matang dan bentuknya merekah. 
  8. Angkat, tiriskan lalu sajikan.